Suluah.com – Di Nagari Pelangai Kaciak, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat (Sumbar), terdapat sumur tua yang airnya tak pernah kering, bahkan saat musim kemarau sekalipun. Namanya Sumur Ayek.
Menurut Dt. Patiah Malawani (67), warga setempat, Sumur Ayek adalah sumber mata air bagi masyarakat Sawah Liek. Keberadaannya berkaitan dengan figur Haji Kalua.
"Sumur ini dibuat oleh Haji Kalua pada tahun 1850, seorang inyiak di kampung Sawah Liek," katanya.
Sumur Ayek memiliki bentuk lekung dengan dinding batu yang kokoh di sekelilingnya. Batu-batu tersebut dinamakan masyarakat sebagai "batu napau".
Maya Risani, warga lainnya mengatakan, air Sumur Ayek dapat dikonsumsi langsung. Masyarakat sering mengambilnya menggunakan galon untuk diminum.
"Air Sumur Ayek rasanya lebih segar dan nikmat jika dibandingkan mengonsumsi air minum yang dibeli di depot," katanya.
Tak hanya segar dan nikmat, warga percaya air Sumur Ayek memiliki khasiat tertentu.
"Sebab, kehigienisan air sumur ini sudah diperiksa. Menurut kepercayaan masyarakat setempat, air ini juga bisa menyembuhkan batuk," kata dia.
Ia juga mengatakan, air Sumur Ayek tidak kering saat musim kemarau dan tidak pula bertambah saat musim hujan.
"Air sumur selalu jernih, meskipun batang air di Sawah Liek keruh karena hujan deras," terangnya. [yls]