Mafindo Padang Mengudara, Kenalkan Modul Ajar dan LMS Mafindo

Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Wilayah Padang tampil dalam talkshow bertajuk "Waspada Hoaks Dengan Modul Ajar dan LMS Mafindo" di Radio SIPP FM Padang, Kamis (19/12/2024). Acara ini merupakan bentuk upaya Mafindo Wilayah Padang dan Radio SIPP FM meningkatkan kesadaran masyarakat Sumatera Barat dalam mengenali dan menangkal hoaks.

Siaran yang berlangsung selama 60 menit ini menghadirkan Fatma Yuka Desri, relawan Mafindo Wilayah Padang. Dalam kesempatan tersebut, pendengar diberikan pemahaman tentang cara mengenali hoaks, pentingnya bersikap kritis terhadap informasi di media sosial dan media percakapan lainnya, serta urgensi literasi digital untuk menghadapi banjir informasi di dunia maya.

Fatma Yuka Desri, selaku relawan Mafindo dan PIC kegiatan, juga memperkenalkan modul ajar dan LMS Mafindo, yang dapat diakses melalui lms.cekfakta.com.

"Di sana, tersedia berbagai menu yang bisa dipilih sesuai kebutuhan, termasuk modul pembelajaran gratis terkait prebunking dan cek fakta yang dapat diunduh,” jelasnya.

LMS Mafindo, imbuhnya, merupakan platform pembelajaran daring yang dirancang untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses pengetahuan tentang mendeteksi hoaks dan verifikasi informasi.

"Harapannya, platform ini dapat membantu setiap orang untuk belajar terkait literasi digital tanpa terkendala oleh ruang dan waktu,” ujar Yuka.

Ketua Komite Edukasi Mafindo Silmi Novita Nurman menyebutkan bahwa kolaborasi dengan radio ini telah dilaksanakan di lima wilayah di Indonesia, antara lain Bekasi Raya, Bogor, Padang, Kendari, dan Maluku Utara.

“Radio memiliki peran penting dalam memberikan edukasi kepada masyarakat. Siaran pendidikan terkait literasi digital di radio dapat mendorong imunitas masyarakat agar kebal dari hoaks,” jelas Silmi.

Pada semester pertama tahun 2024, Mafindo mendeteksi 2.119 hoaks. Jumlah ini hampir setara dengan total temuan sepanjang tahun 2023. Peningkatan ini salah satunya dipicu oleh Pemilu dan Pilkada serentak 2024 yang rawan disinformasi.

Program ini diharapkan dapat memperkuat peran Mafindo sebagai organisasi yang aktif dalam memerangi hoaks dan disinformasi, serta memperkenalkan pentingnya literasi digital di kalangan masyarakat.

"Edukasi mengenai hoaks dan literasi digital menjadi semakin relevan di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi dan media sosial yang sering kali menjadi sarana penyebaran berita palsu," tandas Silmi. (*)

Baca Juga

Mafindo Padang kampanye pre-bunking
Mafindo Gelar Kampanye Pre-Bunking di Kawasan Jati dan GOR Agus Salim
Galanggang Arang akan kembali digelar di Kecamatan 2 x 11 Kayutanam, Padang Pariaman
Galanggang Arang Kembali Digelar di Kayutanam
Salawaik Dulang
Mahasiswi ISI Padangpanjang Tampilkan Salawaik Dulang Padusi Saat Ramadhan
Naramajas, Grup Musik asal Padang Merilis Single Terbaru “Cappucino”
Naramajas, Grup Musik asal Padang Merilis Single Terbaru “Cappucino”
Buni-Bunian #2: Menggugah Inklusivitas Seniman
Buni-Bunian #2: Menggugah Inklusivitas Seniman
FUSA UIN Imam Bonjol dan Pelita Padang Teken MoU Riset dan Program Lintas Iman di Sumbar
FUSA UIN Imam Bonjol dan Pelita Padang Teken MoU Riset dan Program Lintas Iman di Sumbar